Freewriting (Pemanasan Sebelum Menulis) ~ Maos4Fun

Sekarang kita bahas Freewriting sebagai pemanasan sebelum menulis ok ^^

Menulis…, ya saat kita menulis kita harus menangkap beberapa imajinasi yang ada dipikiran kita sehingga bisa menghasilkan sebuah cerita. Bisa diibaratkan imajinasi itu adalah ikan yang berenang disekitar kita. Pada saat menulis kita harus bisa menangkap ikan-ikan itu. Pekerjaan ini tidak mudah, terutama bagi orang ber-“otak kiri”. Otak kiri yang bersifat logika, analistis dan obyektif. Otak kiri selalu memberikan alasan pada hasil otak kanan yang bertanggung jawab terhadap intuitif,obyektif dan bijaksana.

Dengan demikian pada saat kita melakukan proses kreatif ini, kita harus mengijinkan otak kanan untuk mengambil alih sementara. Otak kiri mulai mengambil peran saat kita mulai membentuk plot (plot harus logis) dan mulai mengisi kerangka dengan isi cerita

Menulis bebas (freewriting) dapat digunakan untuk melatih otak kiri bekerja dengan luwes. Manfaat dari teknik ini adalah:

Membiarkan otak kanan bekerja terlebih dahulu daripada otak kiri. Dengan demikian kita membiasakan diri mendapat ide tanpa filter dari otak kiri
Menimbulkan reflek menulis (Ingatlah, orang yang latihan beladiri sekian lama akan mempunyai reflek bertarung tanpa berpikir terlebih dahulu apakah harus menangkis atau menendang. Semuanya berjalan otomatis)
Mengatasi writer block
Menggali ide menulis
Dan tentu saja………ini adalah cara penulis bersenang-senang

Langkah-langkah berikut dapat digunakan untuk latihan menulis bebas:

Ambil alat untuk menulis. Bisa pena dan kertas atau laptop
Tetapkan waktu, minimal 10 menit
Dalam waktu yang sudah anda tetapkan, tulislah segala sesuatu yang melintas di pikiran anda. Jangan menghakimi pikiran anda, tulis saja tanpa sensor

Oiya ini adalah contoh freewriting gue selama sepuluh menit, benar-benar random!

Langit kelabu. Kampu. Seorang gadis yang berlari-lari. Kebun binatang. Mimpi. Parkiran. Motor Vespa merah. Theater. Fx lantai 4. Nunggu taxi di lobby. Oshi. Komputer. Program. Chant. Arsenal till i die. Don’t worry. Happy-happy. Enjoy. Cowok galau di balkon. Tugas-tugas everywhere. Bosen. Deadline. Blog. Burung-burung yang hinggap dijendela. Bunga yang layu karna ga siram. Nunggu sepulang sekolah. Kecelakaan motor. Tangan kiri di gips. Demachi. Botol air mineral, fokus. Alasan seribu alasan. Blitz. Fast Furious 7. Bingo. Adidas preadator. Hujan-hujan pergilah datang lah lain hari. Nananananananananana Giroud. Legian terrace. Nobar. Sinka. Bekasi. Haha luar bumi. Gedung bertingkat empat. Anak cewek yang suka nongkrong dibalkon FIT. Tikung-tikung. Penulis. Buku. Zombie. My Love Story. Twitter. Facebook. Google Plus. OnePlus. Xiaomi. Shinta Naomi. Handshake Event. Ada begal pas balik HS. Xenia gila. Mandiri. Path. One Ok Rock. JKT48. Hey kamu, ya kamu. Aku kamu dan dia. Suara aneh tengah malam. Sepatu futsal gue belum dibalikin. Mampus lo. Sialan. Clock Strikes. Gundam Astray. Ya Astray astray everywhere. Merah kuning hijau dilangit yang biru. Damn ada pelangi. Kek sekolah aja datang setengah tujuh balik jam dua belas. Amelia. Kemeja merah. Cewek sweater hitam, dengan poni depan. Berisik. Speaker portable. Bandung. Hahahaha. Oh when the spurs go marching down. Hate hate hate. 6/100. April. Solo. Dondar. Nike. Lari lari lari. Halte kenangan. Ok kita putus baik-baik. Cowok Jepang dan cewek korea. Kamu kamu kamu. Buku catatan. Duit bulanan. Gila.

Catatan Penulis: